Tujuh bulan tanpa ayah
Apa kabarmu disana? Dan pada hari ini aku kembali menggoreskan penaku untuk mengukir setiap kata rinduku pada mu. Apakah kau mendengar seribu pesan yang ku titipkan melalui angin untuk mu? Dan apakah kau lihat ribuan bintang yang melukiskan betapa besar rinduku padamu?
Hari ini aku membuka kembali bingkai lama yang mengantarkan ku ke beberapa bulan yang lalu, saat kau terbaring lemah, saat kau sabar menghadapi kesakitan dengan nafas yang tersisa yang kau leburkan dalam senyuman, melewati detik yang menghangtar harapan dimana saat jeritan tangis menjadi irama yang mengantar kepergiannmu.
Hari ini mata kembali tidak dapat membendung linangnya, seirama dengan waktu yang terus menunjukkan kekejamannya. Tidak terasa 7bulan berlalu aku menjalani hariku tanpamu. Namun kisahmu selalu bersemanyam direlung ku.
Semoga kau tenang disana dan jannatunna'im menantimu.
Allahummaghfirlahu, alfatihah ilaika.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar